pembangunan Hak Asasi Manusia selain pelaksanan kewajiban konstitusional juga merupakan komitmen global Bangsa Indonesia sebagai bagian integral dari masyarakat dunia, dan mengingat kedudukan Jakarta sebagai Ibukota Negara serta kondisi obyektif Jakarta dalam berbagai bidang, aspek dan dimensinya sangat rawan dan rentan terhadap terjadi benturan/konflik yang dapat memunculkan dampak persoalan dibidang HAM baik yang bersifat vertical maupun horizontal. Seringkali maraknya issu pelanggaran HAM diakibatkan oleh adanya perbedaan persepsi dan pandangan serta kurangnya pemahaman baik aparatur maupun masyarakat terhadap norma-norma, nilai-nilai, aturan atau ketentuan tentang Hak Asasi Manusia. Maka peneyebarluasan pemahaman tentang pembangunan hak asasi manusia dan Iplementasinya harus terus digelorakan dan tidak terlepad dari strategi yang mengedepankan pendekatan partsipatif dan komprehensif disesuaikan dengan arah dan tujuan Program Pembangunan, Pendekatan partisipatif melalui proses pendidikan dan pemeberdayaan dengan berlandaskan prinsip-prinsip demokrasi, keberpihakan dan kesetaraan menuju kearah kehidupan yang mandiri dan sejahtera, Sedangkan pendekatan komprehensif diarahkan guna membangun tata kehidupan masyarakat yang strategis, berkeadilan dan berkelanjutan. Kesemuanya itu akan berdampak pada proses kehidupan yang memenuhi standart nilai dan norma pemajuan hak asasi manusia. #Berbagi-Untuk Menjunjung Tinggi Harkat dan Martabat Hak Asasi Manusia.
Posted on: Thu, 12 Sep 2013 17:46:01 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015