Furnitur Bali tetap Potensial di Pasar Ekspor Denpasar (Bisnis Bali) - Ekspor furnitur atau mebel produksi perajin Bali di awal tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Berbagai produk furnitur pada umumnya diekspor ke eropa namun dominan ke Prancis. “Hingga saat ini, order ekspor furnitur (pemesanan) memang sedang meningkat dan pesanan pada umumnya berasal dari Eropa namun yang lebih dominan negara Perancis,” ujar Marketing Furnitur Ekspor di Jalan By Pass Ngurah Rai, Ayu Ratih kepada Bisnis Bali, Selasa (18/6). Kata dia, kegiatan ekspor mebel sempat mengalami penurunan pada akhir tahun lalu. Namun setelah memasuki awal tahun permintaan mengalami peningkatan atau bisa jadi stabil kembali. Menurut Ratih, kenapa banyak pemesan mebel berasal dari Prancis, karena eksportir di Bali ini juga banyak berasal dari negara itu.” Dibanding pemesan Amerika atau Australia memang lebih banyak dari Perancis sebab eksportir mebel maupun pengusaha restoran di Bali banyak warga Prancis,” sebutnya. Tingginya order dari Prancis, lanjutnya, karena sebelumnya pembeli atau pemesan asal negara itu sudah ada rekomendasi melalui tema atau restoran yang mereka singgahi saat berlibur ke Bali. ‘’Karena mereka bertemu dengan orang se-negara, otomatis mereka mengetahui dan kemungkinan awalnya sudah ada rekomendasi terlebih dulu di restoran dimana mereka mampir,” terangnya. Sementara jenis funitur yang diekspor, tambah wanita murah senyum ini di antaranya adalah sofa, dining set (meja dan kursi makan) bedroom set atau living set untuk ruang keluarga. “Namun yang sedang marak atau digemari wisata mancanegara adalah mebel dari material sintetik rattan dipadukan dengan kayu atau aluminium frame,” imbuhnya. Berdasarkan data yang diperoleh dari Disperindag Bali, realisasi ekspor produk furnitur Bali periode Januari-Maret 2013 memang mengalami peningkatan. Volume ekspor pada tiga bulan pertama tahun ini meningkat 175.68 persen dari periode yang sama tahun lalu, demikian juga dengan devisa yang dihasilkan meningkat 22.86 persen. Periode tiga bulan pertaman tahun ini produk furnitur Bali menghasilkan devisa sebesar 7,906,706.46 dolar AS sementara tahun lalu hanya 6,435,674.76 dolar AS. *ade
Posted on: Wed, 19 Jun 2013 01:30:49 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015