Lipsus Stadion Andi Mattalatta Dulu Kebanggaan, Kini di Bawah Standar Kenangan manis PSM Makassar di Stadion Gelora Andi Mattalatta tidak semanis tampilan stadion kebanggaan masyarakat Makassar tersebut sekarang. Padahal, salah satu stadion tertua di Indonesia ini sempat menjadi venue Liga Champion Asia 2000. Kini stadion yang berdiri sejak 1957 ini sudah tak lagi megah. Jauh dari standar yang diberlakukan Asian Footbal Confederation (AFC) untuk menggelar pertandingan profesional. Pantauan FAJAR kemarin, stadion ini memang tidak sesuai regulasi standar AFC yang digunakan ISL musim lalu. Mulai dari ruang teknis (ruang ganti pemain, ruang wasit, ruang doping, ruang medis), bench pemain, hingga tribun penonton, sudah sangat tertinggal dari stadion-stadion lain dari peserta ISL musim lalu. Ruang ganti pemaim sesuai standar AFC harus memiliki empat kamar mandi (shower) dan empat toilet, tempat duduk untuk minimal 29 orang ditambah tiga meja panjang, satu meja massage, satu papan putih beserta pen besar dan penghapus, satu kulkas dan harus memiliki AC dan dingin di seluruh ruangan. Stadion Gelora Andi Mattalatta tidak memiliki semua itu. Kondisi kamar mandi di dalam ruang ganti pemain hanya ada satu buah. Tidak ada meja massage, papan tulis dan pen, tempat duduk dan meja panjang. Bagian lain sama halnya. Pelatih SSB MBI Makassar, Faisal Maricar yang selalu memakai stadion ini mengakui sudah terlalu banyak kekurangan. Dia yakin bila tak segera direnovasi, meski PSM lolos play off akan terganjar masalah ini. Atau harus pindah kandang dan keluar dari Makassar. Ayo, segera benahi staeion kebanggaan ini.
Posted on: Wed, 09 Oct 2013 01:00:00 +0000